Apa Itu Pneumonia Covid dan Apakah Berbahaya?

Apa Itu Pneumonia Covid dan Apakah Berbahaya?

Admin Fortiboost
05 March 2024

Covid-19 merupakan penyakit infeksi sistem pernafasan yang dapat menyebabkan penderitanya mengalami kesulitan bernafas. Disebabkan oleh virus SARS CoV-2, Covid-19 dapat memicu terjadinya komplikasi, yaitu Pneumonia. Ketika mengalami penumonia, paru-paru akan mengalami peradangan dan digenangi oleh cairan.1 Pertanyaannya adalah apa perbedaan antara kasus Pneumonia Covid dan Pneumonia biasa? Apakah berbahaya? Temukan jawabannya di bawah ini.

Mengenal Pneumonia Covid

Pneumonia Covid adalah salah satu komplikasi dari infeksi paru-paru yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2, yaitu virus yang menyebabkan penyakit Covid-19.1,2 Ketika Pneumonia Covid terjadi, paru-paru mengalami peradangan dan digenangi oleh cairan sehingga penderitanya mengalami kesulitan untuk bernafas.1 Jangan meremehkan komplikasi ini karena Pneumonia Covid termasuk infeksi pernafasan berat yang dapat mengancam nyawa. Jika mengalaminya, kamu sangat disarankan untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.2

Covid-19 adalah penyakit organ pernapasan yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Virus ini menginfeksi saluran udara pernapasan dan merusak paru-paru. Untuk melawan infeksi, sistem kekebalanmu menyebabkan peradangan, yang juga dapat menyebabkan kerusakan dan memungkinkan cairan bocor ke kantung udara kecil di paru-paru. Pada tahap ini, pneumonia terjadi.1

Mengingat Pneumonia Covid adalah komplikasi Covid-19, artinya tidak semua penderita Covid akan mengalaminya. Jadi, apakah Pneumonia Covid dan Covid-19 adalah penyakit yang berbeda? Bisa dijelaskan bahwa keduanya adalah penyakit yang sama namun dengan level yang berbeda. Seperti yang diketahui, Covid-19 adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 sedangkan Pneumonia Covid merupakan komplikasi Covid-19 yang mengakibatkan peradangan pada paru-paru terendam cairan sehingga penderitanya susah bernafas.1

Perbedaan Antara Pneumonia Covid dan Pneumonia Lain

Walaupun memiliki nama yang serupa, namun Pneumonia Covid bisa dibilang sebagai bentuk pneumonia yang lebih berat dibandingkan dengan jenis pneumonia lain.2 Pasalnya, ada beberapa karakteristik yang lebih berat pada pneumonia covid dibanding penumonia lain, misalnya:

  • Pneumonia Covid menyebabkan kerusakan paru yang lebih berat dan durasi yang lebih lama.2
  • Peradangan paru-paru yang terjadi lebih berat2
  • Pneumonia Covid cenderung mengenai kedua bagian paru-paru, bukan salah satu2

Gejala Pneumonia Covid

Sama seperti infeksi lainnya, beberapa gejala Pneumonia Covid yang paling kentara adalah:

  • Batuk,
  • Demam,
  • Nafas pendek,
  • Nyeri hebat di dada yang terasa makin parah ketika kamu bernafas panjang atau batuk,
  • Kehilangan selera makan,
  • Kelelahan yang tidak biasa,
  • Demam dan menggigil.

Selain berbagai gejala di atas, perlu diketahui juga beberapa golongan yang rentan mengalami komplikasi Pneumonia Covid. Golongan tersebut adalah sebagai berikut:2

  • Penderita asma,
  • Penderita diabetes,
  • Penderita penyakit ginjal,
  • Pengidap HIV,
  • Memiliki penyakit jantung dan paru,
  • Mengonsumsi obat imunosupresan,
  • Merokok,
  • Hamil,
  • Lanjut usia.1

Pengobatan dan Pencegahannya

Jika terindikasi mengalami Pneumonia Covid, jangan ragu untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Beberapa tindakan yang mungkin dilakukan untuk mengobati infeksi pernafasan tersebut adalah:1

  • Obat antivirus.
  • Antibiotik, digunakan untuk menangani pneumonia yang juga disebabkan oleh bakteri.
  • Oksigen, baik melalui masker oksigen maupun selang kecil yang dipasang di hidung untuk memastikan tubuh mendapatkan pasokan oksigen yang dibutuhkan.
  • Infus, untuk memastikan tubuh tidak mengalami dehidrasi.
  • Pengosongan cairan paru-paru, dilakukan jika paru-paru terendam cairan akibat peradangan, menggunakan kateter atau operasi.
  • Obat kortikosteroid, digunakan untuk meredakan peradangan.
  • Ventilator, dipasang apabila pasien tidak bisa bernafas sendiri.
  • Penggunaan ECMO, merupakan peralatan medis yang berfungsi menggantikan kerja jantung dan paru-paru jika organ tersebut sudah tidak bisa bekerja secara normal.

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Sebelum terkena Pneumonia Covid ada baiknya untuk menjaga kebersihan diri seperti rajin cuci tangan menyeluruh supaya bakteri dan virus tidak mudah masuk ke dalam tubuh. Serta, pastikan sudah mendapatkan vaksin lengkap supaya terlindungi dari infeksi virus1,3 sehingga selanjutnya tidak perlu mengalami komplikasi Covid-19.

Artikel ini ditinjau oleh:
Team Medical Combiphar

Referensi:

  1. Cleveland Clinic. Covid Pneumonia [Internet]. 2022. (cited December 2023). Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24002-covid-pneumonia.
  2. Health. A Guide to COVID-19 Pneumonia [Internet]. 2023. (cited December 2023). Available from: https://www.health.com/condition/pneumonia/covid-19-pneumonia.
  3. WHO. Coronavirus. WHO. Available from: https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa/qa-for-public.

Daftar Produk Fortiboost

Fortiboost D3 1000

Fortiboost D3 1000

Vitamin D3 1000 IU dalam bentuk tablet kunyah, rasa vanila dan gluten free