Kenapa Sering Mengantuk dan Lelah? Mungkin Tubuhmu Kekurangan Ini!

Mungkin kamu sering bertanya-tanya mengapa sering mengantuk dan lelah? Mengantuk dan lelah adalah hal yang wajar jika dirasakan sesekali. Namun, bila sering mengalaminya bisa jadi rasa kantuk dan lelah adalah tanda ada yang tidak beres di tubuhmu. Rasa sering mengantuk dan lelah bisa disebabkan oleh banyak faktor. Misalnya saja ketika mengalami insomnia, stres, depresi, perubahan hormon serta mendapatkan pengobatan tertentu seperti kemoterapi bagi penderita kanker.¹

Alasan Sering Mengantuk dan Lelah

Nah, jika lelah dan kantuk yang kamu rasakan bukan disebabkan oleh hal-hal di atas dan bahkan kadang tidak jelas alasannya, bisa jadi itu karena kekurangan nutrisi tertentu yang terjadi tanpa disadari. Lalu, mengapa sering mengantuk dan lelah? Berikut ini adalah alasan kamu sering mengantuk dan lelah sepanjang hari.

1. Kekurangan vitamin D
   atau defisiensi nutrisi tertentu dapat membuat tubuh tetap merasa mengantuk dan lelah bahkan setelah tidur 7 hingga 8 jam di malam hari. Salah satu defisiensi yang menjadi dalang dibalik lelah dan kantuk berkepanjangan adalah defisiensi vitamin D.2 Vitamin D merupakan mikronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh terutama berkaitan dengan kesehatan tulang. Diketahui bahwa vitamin D mendukung penyerapan kalsium dan fosfor secara maksimal, di mana kedua mineral ini dibutuhkan untuk menjaga kepadatan tulang.³
   
   Ketika kekurangan vitamin D maka tubuh akan mudah lelah, nyeri otot atau sakit tulang, dan perubahan suasana hati seperti depresi.3 Secara tidak langsung, depresi mempengaruhi kualitas istirahat sehingga berkontribusi dalam kelelahan yang dirasakan.1 Gejala seperti ini lebih sering dialami orang dewasa daripada kelompok usia lainnya.³
   
   Jika kelelahan yang dirasakan adalah karena kekurangan vitamin D, maka cara mengatasinya adalah dengan memastikan kecukupannya setiap hari. Mengingat vitamin D adalah vitamin matahari, maka sempatkan untuk berjemur setiap pagi agar jaringan kulit bisa memproduksi vitamin ini secara alami. Jangan lupa juga untuk makan makanan kaya vitamin D termasuk ikan, telur, susu dan berbagai produk olahannya. Bila perlu, konsumsi suplemen vitamin D sesuai dengan dosis yang dianjurkan.³
2. Kekurangan jam tidur
   Mendapatkan waktu istirahat yang cukup mempengaruhi kesehatan secara umum. Ketika tidur, tubuh memproduksi berbagai hormon yang dibutuhkan untuk tubuh berfungsi secara normal, termasuk di dalamnya adalah proses regenerasi sel yang rusak. Itulah sebabnya ketika bangun tidur orang akan merasa segar dan bugar karena sel-sel tubuhnya telah diperbarui. Orang dewasa setidaknya harus tidur sekitar 7 jam setiap malam.² Jika durasi tidur kurang dari waktu idealnya, maka regenerasi sel tubuh tidak akan maksimal dan menyebabkan lelah dan lesu setelah bangun.
   
   Tidak mendapatkan jam tidur yang seharusnya bisa dipicu oleh berbagai sebab, salah satunya insomnia.² Insomnia disebabkan oleh beberapa faktor, seperti menopause, penyakit tertentu, masalah psikis, dan stres. Insomnia bisa diatasi dengan pemberian suplemen di bawah pengawasan dokter.² Jika insomnia bisa diatasi, maka kualitas tidur akan lebih baik dan kamu jadi tidak merasa mudah lelah lagi.
3. Kekurangan cairan tubuh
   Tubuh yang terhidrasi dengan baik menjadi kunci mempertahankan level energi. Berbagai aktivitas dan reaksi biokimia yang terjadi dalam tubuh sehari-hari membuat tubuh kehilangan kadar air yang perlu segera diganti. Dehidrasi menyebabkan level energi yang rendah dan kemampuan konsentrasi yang menurun. Idealnya, seseorang harus minum setidaknya 8 gelas sehari yang setara dengan sekitar 2 liter air untuk tetap terhidrasi. Jika tubuh terhidrasi dengan baik, rasa kantuk dan lelah berkepanjangan akan perlahan berkurang.²
4. Kekurangan zat besi
   Tahukah kamu bahwa kekurangan zat besi juga bisa membuat lelah dan kantuk terus-menerus? Zat besi dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah. Sel darah merah atau hemoglobin sendiri berfungsi untuk mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Ketika kekurangan zat besi terjadi, tubuh jadi tidak bisa memproduksi sel darah merah secara normal. Akibatnya, suplai oksigen ke seluruh tubuh akan terganggu, termasuk ke otot dan juga otak. Itulah sebabnya kamu jadi merasa mengantuk dan lelah sepanjang hari.⁴

Berbagai penyebab lelah dan mengantuk di atas bisa diatasi dengan menerapkan pola hidup sehat dan seimbang, mulai dari rajin berjemur, tidur yang cukup, makan makanan bernutrisi, menjaga tubuh terhidrasi hingga mengonsumsi suplemen vitamin D. Jika setelah mengubah pola hidup menjadi lebih baik kelelahan masih saja dirasakan dan bahkan mengganggu, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter.

Artikel ini ditinjau oleh:
Team Medical Combiphar

Referensi:

1. NHS. Tiredness and fatigue [Internet]. 2023. (cited Desember 2023). Available from: https://www.nhs.uk/conditions/tiredness-and-fatigue/.
2. Healthline. Why Am I So Tired? 12 Reasons (Plus Solutions) [Internet]. 2023. (cited Desember 2023). Available from: https://www.healthline.com/nutrition/10-reasons-you-are-tired.
3. Cleveland Clinic. Vitamin D Deficiency [Internet]. 2022. (cited Desember 2023). Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/15050-vitamin-d-vitamin-d-deficiency#symptoms-and-causes.
4. WebMD. Why Am I So Tired? [Internet]. 2023. (cited Desember 2023). Available from: https://www.webmd.com/women/why-so-tired-10-causes-fatigue.